Rabu, 27 November 2013

Smoking Is Not Cool



We don’t want to warn and neither to judge. We just want to say that smoking is not cool.




Inilah beberapa fakta lain yang diungkapkan dalam acara “I smell good. I don’t smoke” yang diselenggarakan oleh Komisi Nasional Pengendalian Tembakau yang menyatakan merokok bukanlah gaya hidup yang keren.

1.    Berapa banyak uang yang biasanya dihabiskan seorang perokok untuk membeli rokok dalam satu bulan? Anggap saja jawabannya adalah seratus ribu rupiah. Pengeluaran sejumlah seratus ribu rupiah untuk membeli rokok mungkin tidak terasa besar dan tidak ada dampaknya untuk keuangan Anda. Namun coba, deh, bayangkan jika uang sebesar itu diinvestasikan dalam bentuk reksa dana saham. Lima belas tahun lagi, manfaat yang Anda akan dapatkan pasti sangat menguntungkan. Jadi, sekarang mau pilih yang mana?

2.    Anda pasti sudah tahu kalau perokok pasif memiliki risiko terkena dampak yang sama dengan perokok aktif. Jika masih ada orang yang merokok di ruangan yang seharusnya bebas dari asap rokok, Anda bisa menegur mereka dengan sopan. Peer pressure yang baik pasti akan menang. Hal yang paling penting adalah menunjukkannya dengan cara yang tepat. If you are an influencer (or maybe a trendsetter) between your peer, it's about standing for what you believe in.

3.    Sembilan dari sepuluh penderita kanker adalah perokok. Menurut U.S Department of Health and Human Services, wanita perokok hampir tiga belas kali lebih mungkin untuk meninggal akibat Penyakit Paru Obstruksi Kronis (seperti emfisema dan bronkitis kronis) dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok. American Cancer Society menambahkan, pada  2009, sebanyak 70.490 wanita diperkirakan meninggal karena kanker paru-paru.

4.    Studi lain juga menunjukkan bahwa wanita menopause yang merokok memiliki kepadatan tulang yang lebih rendah dibandingkan wanita yang tidak pernah merokok. Masih ada lagi, dibandingkan dengan yang tidak merokok, wanita yang merokok memiliki peningkatan risiko patah tulang pinggul. Merokok juga menyebabkan kerutan pada kulit wajah yang bisa membuat perokok tampak kurang menarik dan terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Tidak mau, kan, kalau Anda dianggap tua sebelum waktunya?

5.    Tahukah Anda, partikel-partikel dalam asap rokok bisa menempel pada kuku dan gigi sehingga membuat warna kuku dan gigi menguning. Jika Anda sudah merawat kecantikan gigi dengan memakai braces ataupun melakukan perawatan teeth whitening, lalu kenapa tetap merokok? Tidak sayang dengan sejumlah uang yang sudah dikeluarkan selama melakukan perawatan? Begitu juga dengan kuku cantik Anda. Harga satu botol kuteks kira-kira sama dengan harga dua bungkus rokok. Saat ingin tampil beda, lebih baik pilih yang mana, membeli kuteks baru atau dua bungkus rokok? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar